OKEPLAY777 Antelop Saiga sebagai tipe hewan unik karena penampilannya.
Hewan semacam kijang ini mempunyai hidung yang unik seperti belalai gajah.
Hewan ini disebutkan dengan saiga yang masuk ke kerabat Bovidae dan ordo Artiodactyla.
Sebagai hewan yang unik Antelop Saiga terhitung hewan yang diproteksi karena banyaknya telah banyak menyusut.
Beberapa teman mungkin sedikit mengena mengenai hewan ini, berikut ada banyak bukti unik mengenai hewan ini.
1. Famili Dekat sama Kijang
Antelop Saiga sebagai tipe hewan yang masih tetap berkerabat dengan kijang, sapi, lembu, banteng, kambing, kerbau, dan domba.
Bernama ilmiah Saiga tatarica, hewan ini mempunyai penampilan seperti kijang.
Antelop Saiga ini mempunyai ciri-ciri berbentuk sundul yang memiliki bentuk seperti ranting pohon dan membuat seperti kijang.
Tetapi saat dilihat lebih dekat, di antara dua hewan ini mempunyai hidung besar dan bundar seperti belalai.
2. Selalu Lakukan migrasi Barisan
Hal unik lain dari Antelop Saiga ialah aktivitasnya yang selalu lakukan migrasi dalam barisan besar.
Hewan ini terhitung tipe yang suka bergerombol dengan jumlah besar.
Beberapa Antelop Saiga ini lakukan migrasi untuk temukan padang rumput atau daerah dalam jumlah makanan yang banyak.
Saat lakukan migrasi, beberapa Antelop Saiga dapat menyeberang sungai secara solid bersama, lo.
3. Peranan Hidung Unik Antelop Saiga
Wujud hidung yang unik dari Antelop Saiga bukan tanpa peranan, lo.
Hidung yang serupa belalai itu bermanfaat sebagai alat berkomunikasi dan pilih pasangan.
Disamping itu, hidung unik itu bermanfaat untuk menghangatkan dan melembapkan udara kering yang dihirup.
4. Sebelumnya pernah Ada Beberapa ribu Antelop Waspada yang Mati Tiba-tiba
Kejadian menakutkan sebelumnya pernah menerpa sekawanan Antelop Saiga yang banyaknya capai beberapa ribu.
Di tahun 2009 Antelop Saiga pernah merasakan infeksi hidung yang mengakibatkan bayak hewan ini mati.
Karena kejadian itu, jumlah Antelop Saiga banyak menyusut sampai hampir musnah.
Teror musnahnya hewan ini bukan lantaran infeksi virus yang terjadi pada 2009.
Antelop Saiga terhitung tipe yang banyak dicari dengan ilegal untuk diambil tanduknya.
5. Antelop Saiga Betina Selalu Melahirkan Bersama
Hal unik lain ialah rutinitas melahirkan yang sudah dilakukan Antelop Saiga betina.
Antelop Saiga betina biasa melahirkan pada musim semi.
Bahkan juga mayoritas Antelop Saiga betina selalu melahirkan di saat yang hampir sama.
Mendekati proses melahirkan itu, beberapa pejantan akan membuat barisan di muka beberapa betina dan membuat barisan untuk bersama cari tempat melahirkan.
Satu ekor betina dapat melahirkan satu sampai dua anak dan mempunyai potensi melahirkan anak kembar.
Nach, itu lima bukti unik Antelop Saiga yang terhitung hewan unik dan diproteksi
Antelop Saiga betina biasa melahirkan pada musim semi.
Bahkan juga mayoritas Antelop Saiga betina selalu melahirkan di saat yang hampir sama.
Mendekati proses melahirkan itu, beberapa pejantan akan membuat barisan di muka beberapa betina dan membuat barisan untuk bersama cari tempat melahirkan.
Satu ekor betina dapat melahirkan satu sampai dua anak dan mempunyai potensi melahirkan anak kembar.
Nach, itu lima bukti unik Antelop Saiga yang terhitung hewan unik dan diproteksi
Saiga antelope bisa bertahan hidup dengan umur sekitaran 10-12 tahun. Status mereka sekarang sangat terancam karena mereka rawan pada serigala. Saiga antelope yang masih terbilang muda bahkan juga seringkali jadi sasaran ubah, elang, anjing, dan gagak.
Saiga antelope telah ada semenjak jaman prasejarah. Bisa dibuktikan, contoh dari hewan itu bisa diketemukan pada gua-gua di era ketujuh s/d kelima SM. Mereka nyaris musnah pada era ke-14 s/d era ke-20, tetapi mereka lagi lestari pada sekitaran tahun 1950. Sayang, hal tersebut tidak berjalan lama karena sampai sekarang Saiga antelope nyaris selalu alami pengurangan jumlah populasi tiap tahunnya.
Mereka sebelumnya sempat alami pengurangan dengan jumlah mencolok karena penyakit menyebar yang serang sisi usus dan paru-paru. Dan, untuk kasus yang semakin lebih kronis, mereka rupanya jadi korban pemburuan yang tidak teratasi karena sundul mereka benar-benar bermanfaat untuk penyembuhan tradisionil ala-ala Tiongkok.
Itu lah lima bukti Saiga antelope. Mudah-mudahan dengan status Saiga antelope sekarang ini, manusia makin sadar tidak untuk jadikan mereka sebagai buruan.